Dikdasmen Kab Tegal dampingi : 4 Kepala Sekolah Muhammadiyah Unggulan Studi Banding ke SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta

Yogyakarta – Kehebatan Sekolah  Muhammadiyah dalam mengelola lembaga pendidikan memang sudah tidak diragukan lagi, bahkan diantara sekolah-sekolah dan perguruan tinggi swasta yang lain, Muhammadiyah menempati urutan pertama dalam kepercayaan masyarakat saat memilih sekolah untuk mengawali peningkatan mutu dan kualitas Ketua Majelis Dikdasmen Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kab Tegal dan didampingi Kepala Sekolah Muhammadiyah Unggulan yang terdirei dari SMK Muhammadiyah Lebaksiu, SMP Muhammadiyah Lebaksiu, SD Muhammadiyah 1 Jatinegara dan MI Muhammadiyah Debong Dukuhturi.Pada 17/4/2018

Menurut Heryanti, S.Pd. MM selaku Kepala SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta mengapresiasia program Dikdasmen PDM Kab Tegal untuk saling menguatkan dan saling membesarkan amal usaha Muhammadiyah di bidang Pendidikan, selain itu heryanti juga menambahkan dalam waktu dekat ini guru dan perwakilan dari SMP Muhammadiyah Adiwerna akan magang di SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta dalam hal pengembangan aplikasi E Raportt dan laporan hasil belajar siswa. Rencana program tindak lanjut akan di selenggarakan bulan Mei 2018

Dalam upaya meningkatkan kualitas atau mutu pendidikan Muhammadiyah, ada beberapa langkah yang mungkin patut untuk diperhatikan. Pertama, pembenahan sumber daya manusia (Kepala sekolah-guru-murid), yang salah satunya dengan meningkatkan profesionalitas dan kesejahteraan kepala sekolah dan guru, serta memposisikan peserta didik sebagai subjek aktif dalam proses belajar-mengajar.

Pendidikan Muhammadiyah juga merupakan pendidikan perkaderan bagi keberlangsungan Muhammadiyah kedepan.  pembenahan dan pangadaan sarana-prasarana, seperti gedung yang representarif, laboratorium yang memadahi, perpustakaan yang mempunyai koleksi lengkap, meja-kursi, dan lain sebagainya.

Dengan sarana-prasarana yang memadahi dan lengkap, tentunya akan menujuang proses pembelajaran sehingga menghasilkan kualitas yang baik pula. Namun perlu diingat jangan sampai dengan dalih pengadaan sarana-prasarana.

 Sementara Andi Riswandi Selaku Kepala SMK Muhammadiyah Lebaksiu Kab Tegal mengatakan ,” SMK Muhammadiyah Lebaksiu atau dikenal Famuba terus mengembangkan program untuk mewujudkan sekolah yang unggul dan mandiri. Sekolah kami saat ini sedang membangun sistem yang terus di kembangkan oleh tim pengembang SMK Muhammadiyah Lebaksiu.

Dalam rangka mewujudkan sekolah mandiri di lingkungan amal usaha muhammadiyah maka proses pendidikan yang bermutu harus berlandaskan pada orientasi akademik. Orientasi akademik yang dimaksud untuk menciptakan proses pembelajaran yang inovatif, kreatif, efektif, efisien, dan berdaya saing. Mengembangkan sekolah-sekolah muhammadiyah yang inovatif, kreatif, unggul, mandiri dari berbagai sisi (manajemen, proses, maupun aktivitasaktivitas lain) yang mendukung pencapaian tujuan bersama.  Menyelenggarakan pendidikan dengan profesional. Seperti SMP Muhmmadiyah 3 Yogyakarta yang sangat bagus dan bersih serta infrastrukturnya dan sarana prasarananya memadai.  ( Hendra Apriyadi)